Prodi S3 Studi Islam FAI UAD Gelar Sosialisasi Persiapan Studi untuk Calon Mahasiswa Doktoral dari berbagai wilayah Indonesia, mulai dari Aceh, Jakarta, hingga Kupang.
FAI NEWS – Program Studi Doktor (S3) Studi Islam Fakultas Agama Islam Universitas Ahmad Dahlan (FAI UAD) menyelenggarakan Sosialisasi Persiapan sebelum Memulai Studi Program Doktoral pada Sabtu 27 September 2025. Kegiatan ini berlangsung secara daring melalui platform Zoom Meeting dan diikuti oleh para calon mahasiswa dari berbagai wilayah Indonesia, mulai dari Aceh, Jakarta, hingga Kupang.
Acara Pre Doktoral ini menjadi langkah strategis bagi FAI UAD dalam memperkenalkan secara lebih luas keberadaan Prodi S3 Studi Islam yang baru berdiri, sekaligus membuka ruang interaksi dengan calon mahasiswa yang berminat melanjutkan studi doktoral di bidang kajian Islam.
Sosialisasi dibuka oleh Dekan FAI UAD, Dr. Arif Rahman, S.Pd.I., M.Pd.I. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan bahwa kehadiran Prodi S3 Studi Islam merupakan upaya nyata UAD dalam memperluas kontribusi akademik, khususnya di bidang kajian Islam yang lebih mendalam dan terintegrasi dengan tantangan zaman. Dalam kesempatan tersebut, beliau memperkenalkan Program Studi S3 Studi Islam yang baru dibuka, hadirnya program ini menjadi langkah strategis UAD dalam memperluas kontribusi akademik pada kajian keislaman
Acara kemudian dilanjutkan dengan paparan dari Kaprodi S3 Studi Islam, Prof. Dr. Siswanto Masruri, M.A. Beliau memaparkan secara rinci mengenai latar belakang berdirinya program, konsentrasi studi yang tersedia, serta arah penelitian yang dapat dipilih oleh calon mahasiswa.
Selain menjelaskan kurikulum dan peluang akademik, Prof. Siswanto juga memberikan informasi detail terkait mekanisme perkuliahan dan pembiayaan. Ia menekankan bahwa Prodi S3 Studi Islam FAI UAD membuka kesempatan luas bagi para akademisi, praktisi, maupun pemerhati studi Islam untuk bergabung.
Sesi berikutnya diisi oleh Sekretaris Prodi, Dr. Fandi Akhmad, S.Pd.I., M.Pd.I. yang memaparkan aspek teknis terkait tata cara pendaftaran, alur seleksi, hingga prosedur administrasi bagi calon mahasiswa. Beliau juga menjelaskan mekanisme akademik yang akan ditempuh setelah resmi diterima sebagai mahasiswa, termasuk sistem bimbingan promotor, aturan perkuliahan, serta fasilitas akademik yang tersedia.
Sosialisasi berjalan interaktif dengan adanya sesi tanya jawab. Para calon mahasiswa menyampaikan pertanyaan seputar konsentrasi penelitian, prospek lulusan, hingga dukungan akademik yang diberikan oleh UAD. Antusiasme peserta menunjukkan tingginya minat terhadap Prodi S3 Studi Islam yang dipandang relevan dengan kebutuhan akademik dan sosial masyarakat saat ini.
Melalui kegiatan ini, FAI UAD berharap semakin banyak calon mahasiswa yang memperoleh gambaran jelas mengenai Prodi S3 Studi Islam. Sosialisasi juga diharapkan menjadi pintu masuk untuk menjaring akademisi dan peneliti potensial yang akan memperkuat eksistensi program ini di masa mendatang.


